Minggu, 15 Februari 2015

Bengkel dan Sarana Perawatan

 Daop 1

Balai Yasa Manggarai

Balai yasa ini khusus untuk perawatan kereta penumpang kelas eksekutif dan KRL, bersama Balai Yasa Tegal, Balai Yasa Yogyakarta, dan Balai Yasa Surabaya Gubeng. Dulu balai yasa ini dibangun oleh Staatsspoorwegen tahun 1920 dengan nama Hoofd-Werkplatsen te Manggarai. Di sini semua kereta eksekutif dan KRL yang dirawat mengalami pemeliharaan akhir (PA), semiperawatan akhir (SPA), PA bogie, perbaikan akhir lengkap (PAL), dan perbaikan (PB).[1]

Dipo lokomotif Jatinegara

Dipo ini dipergunakan untuk menyimpan lokomotif besar diesel elektrik, yaitu CC201, CC203, dan CC206 untuk operasional KA jurusan Jawa. Berada satu kompleks dengan stasiun Jatinegara, dipo ini cukup unik karena pemutar relnya (turntable) berada di depan kompleks dipo. Setiap harinya dipo ini tidak pernah sepi dari banyaknya lokomotif diesel elektrik dari seluruh dipo di Jawa yang beristirahat. Saat ini dipo lokomotif Jatinegara juga mengoperasikan 2 buah CC204 seri C18MMi yang direhab di Balai Yasa Yogyakarta.

Subdipo Lokomotif Tanah Abang

Berada satu kompleks dengan stasiun Tanah Abang. Dipo ini dipergunakan untuk menyimpan lokomotif diesel hidrolik dan sebagian CC201 serta CC206 untuk langsiran dan menarik kereta api lokal milik Daop I.

Subdipo Lokomotif Rangkasbitung

Dipo ini melayani perawatan kereta api yang mengakhirkan perjalanan di Stasiun Rangkasbitung, seperti Kereta api Langsam dan Kereta api Rangkas Jaya. Dipo ini juga melayani perawatan lokomotif BB304 dan CC201.

Dipo KRL Bukit Duri, Depok dan Bogor

Dipo ini hanya dipergunakan sebagai tempat penyimpanan, perbaikan, dan perawatan KRL yang beroperasi di seluruh lintas Jabodetabek.

Dipo Kereta Api Jakarta Kota

Satu kompleks dengan stasiun Jakarta Kota, dipo ini dipergunakan untuk menyimpan rangkaian kereta-kereta api eksekutif, kereta api bisnis, dan kereta api ekonomi AC milik Daop I.

Subdipo Lokomotif Karawang

Dipo ini dahulu melayani perawatan kereta api yang mempunyai gauge 600 mm. Sejak ditutupnya jalur kereta api ke Rengasdengklok, Wadas dan Cilamaya, dipo ini tidak lagi melayani perawatan kereta api lagi. Dipo yang dari jaman Belanda saat ini sudah tak terpakai, karena saat ini dibangun dipo yang lebih modern.

Daop 3
 

ipo Lokomotif Cirebon (CN)

Dipo ini terletak di Jalan Pancuran Gang Dipo Cirebon, tak jauh dari Stasiun Cirebon. Dipo lokomotif ini hanya memiliki sedikit lokomotif diesel elektrik dan beberapa lokomotif pelangsir. Walaupun ketersediaan lokomotif sedikit, dipo ini memiliki kereta derek (crane). Yang lebih istimewa lagi adalah dipo lokomotif ini memiliki satu lokomotif legendaris, yaitu lokomotif CC200 15 dengan striping DKA, PNKA, atau PJKA.

Dipo Lokomotif Jatibarang (JTB)

Dipo ini dahulu terletak di sebelah barat Stasiun Jatibarang. Namun saat ini bangunan dipo ini sudah dibongkar dan rata dengan tanah.

Daop 4

Balai Yasa Tegal

Balai Yasa Tegal terletak di Jalan Semeru, Kota Tegal dan merupakan salah satu dari empat balai yasa di Jawa. Balai yasa ini khusus dipergunakan sebagai tempat perbaikan kereta penumpang dan gerbong. Balai yasa ini telah mendapat sertifikat ISO 9001:2008 pada tahun 2010.

Dipo Lokomotif Semarang Poncol (SMC)

Dipo ini terletak di Jalan Poncol, tak jauh dari Stasiun Semarang Poncol. Ketersediaan lokomotif di dipo ini tidak terbilang banyak, memiliki beberapa lokomotif diesel hidrolik dan beberapa diesel elektrik. Lokomotif itu digunakan untuk beberapa dinasan/operasional kereta penumpang maupun kereta barang. Dipo ini juga memiliki beberapa armada KRD. Terdapat juga dipo kereta yang letaknya satu kompleks dengan dipo lokomotif ini. Sayangnya dipo lokomotif ini sering menjadi "korban" banjir air rob.

Dipo Lokomotif Tegal (TG)

Dipo ini terletak di sebelah utara Stasiun Tegal. Dipo ini hanya mempunyai lokomotif langsir seperti D301. Lokomotif ini biasanya digunakan untuk melangsir kereta ketel, serta kereta penumpang yang perjalananya berakhir di Stasiun Tegal, seperti Kereta api Tegal Arum, Kereta api Tegal Ekspres, Kereta api Tegal Bahari dan Kereta api Kaligung Mas. Di dipo ini dahulu ada pemutar rel, namun saat ini sudah tak terpakai.

Dipo Lokomotif Pekalongan (PK)

Dipo ini terletak di sebelah barat Stasiun Pekalongan, sekitar 300 m sebelah timur gudang pusri. Dipo ini sama sekali tidak mempunyai alokasi lokomotif. Namun, kadang-kadang ada berberapa lokomotif yang singgah di sini. Di dipo ini dahulu mempunyai pemutar rel, namun saat ini sudah tak dipakai. Di dalam dipo ini terdapat berberapa gerbong tua yang saat ini sudah tak dipakai.

Dipo Lokomotif Cepu (CU)

Dipo ini terletak disebelah tenggara Stasiun Cepu. Dipo ini hanya mempunyai lokomotif langsir seperti D300 dan D301. Dipo ini juga kadang-kadang melayani perawatan kereta api Blora Jaya Ekspres dan kereta api Cepu Ekspres. Dahulu saat masih ada percabangan ke Stasiun Blora, dipo ini juga melayani perawatan kereta api dan lokomotif yang hendak menuju kesana, meksipun di Stasiun Blora juga terdapat dipo lokomotif.

Dipo Lokomotif Ambarawa (ABR)

Dipo lokomotif ini terletak di sebelah utara Stasiun Ambarawa. Dipo ini mempunyai berberapa lokomotif uap dan kereta wisata ke Stasiun Bedono dan Stasiun Tuntang. Selain itu, dipo ini juga mempunyai 2 lokomotif D300 yang kadang-kadang digunakan untuk mengganti posisi lokomotif uapnya jika sedang mengalami perawatan. Terdapat juga pemutar rel yang kadang-kadang masih digunakan untuk memutar lokomotif.

Daop 5 
 

Dipo Lokomotif Purwokerto (PWT)

Dipo ini terletak di ibukota Kabupaten Banyumas: Purwokerto. Dipo ini salah satu dipo terbaik di Jawa Tengah. tak jauh dari Stasiun Purwokerto. Ketersediaan lokomotif di dipo ini tidak terbilang banyak, memiliki beberapa lokomotif diesel hidraulik dan beberapa diesel elektrik. Lokomotif itu digunakan untuk beberapa dinasan kereta penumpang maupun kereta barang. Dipo ini salah satu dipo terbaik di Jawa Tengah; bukan sekadar ketersediaan lokomotif, melainkan justru fasilitas yang memadai dan bersih.
Alokasi lokomotif CC201 di dipo ini tidak terlalu banyak, bahkan dipo ini tidak memiliki alokasi CC203[2]. Sementara itu, hadirnya CC206 di Dipo Purwokerto untuk operasional kereta-kereta api unggulan maupun barang (ketel, semen, dll.) justru memperkukuh armada Daop V.
Terdapat pula dipo kereta Purwokerto yang juga satu kompleks dengan stasiun.

Subdipo Lokomotif Kutoarjo (KTA)

Berada satu kompleks dengan stasiun Kutoarjo. Terdapat pula dipo kereta Kutoarjo yang juga satu kompleks dengan stasiun. Dipo ini dikhususkan untuk menyimpan kereta-kereta api penumpang yang berangkat dari stasiun Kutoarjo seperti Sawunggalih, Kutojaya Selatan, maupun Kutojaya Utara.

Subdipo Lokomotif Cilacap (CP)

Berada satu kompleks dengan Stasiun Cilacap.

Subdipo Lokomotif Kroya (KYA)

Dipo ini terlatak di sebelah utara Stasiun Kroya. Dahulu dipo ini melayani perawatan rangkaian dan lokomotif kereta api Serayu. Namun sejak rute kereta api Serayu diperpanjang sampai Stasiun Purwokerto, dipo ini tidak lagi melayani perawatan kereta api.

Daop 6 



Lebih dikenal dengan sebutan Balai Yasa Pengok (berdasarkan kampung tempat balai yasa itu berada), balai yasa ini menjadi balai yasa terbesar di Indonesia. Balai yasa ini khusus digunakan untuk perbaikan dan perawatan lokomotif diesel elektrik maupun hidraulik. Seluruh lokomotif KAI mengalami perawatan dan pemeliharaan akhir (PA) maupun semiperawatan akhir (SPA) di balai yasa ini. Balai Yasa Yogyakarta sudah mendapat sertifikat ISO 9001:2008 dan bakal bekerja sama dengan General Electric dalam proses perakitan dan pembuatan lokomotif diesel di Asia Tenggara.[1]
Dipo Lokomotif Yogyakarta (YK)
Dipo ini berada di Jalan Suryonegaran dan berada satu kompleks dengan stasiun Tugu. Dipo ini dikhususkan untuk lokomotif-lokomotif besar kelas CC201, CC203, empat buah CC204, atau CC206 yang masih beroperasi untuk KA penumpang maupun barang. Dipo lokomotif ini dilengkapi dengan pemutar rel (turntable) di belakangnya. Terdapat pula dipo kereta Yogyakarta yang letaknya satu komplek dengan dipo lokomotif ini.
Subdipo Lokomotif Solo Balapan (SLO)
Subdipo ini berada satu kompleks dengan Stasiun Solo Balapan. Terdapat juga dipo kereta yang letaknya juga satu kompleks dengan stasiun dan khusus untuk menyimpan rangkaian kereta-kereta api yang berangkat dari Solo yakni Argo Dwipangga, Argo Lawu, Lodaya, dan Prameks.
Subdipo Lokomotif Purwosari (PWS)
Dipo ini terlatak di sebelah timur-laut Stasiun Purwosari. Dahulu, dipo ini melayani perawatan kereta api penumpang. Namun saat ini dipo ini hanya melayani perawatan kereta api semen dan rangkaian kereta api uap Jaladara.

Daop 8
 

Balai Yasa Surabaya Gubeng

Berada satu kompleks dengan stasiun Surabaya Gubeng, balai yasa ini hanya dikhususkan untuk memperbaiki kereta penumpang.

Dipo Lokomotif Sidotopo (SDT)

Terletak di Jalan Sidotopo Lor no. 2, Surabaya, satu kompleks dengan Stasiun Sidotopo. Dipo ini merupakan dipo lokomotif terluas yang ada di Pulau Jawa. Uniknya, cara memutar lokomotif Dipo Lokomotif Sidotopo tidak menggunakan pemutar rel, tetapi melalui jalur yang dibentuk seperti setengah lingkaran (balloon loop) yang memutari utara bangunan dipo lokomotif. Selain itu, juga ada dipo kereta dan dipo mekanik yang berada di sebelah utara dan tenggara dipo lokomotif. Dipo kereta tersebut menyimpan rangkaian kereta antara lain Bangunkarta, Turangga, Sancaka, Penataran, Penataran Ekspres, Rapih Dhoho, Komuter Surabaya-Sidoarjo, dan Komuter Jenggala.

Subdipo Lokomotif Surabaya Pasarturi (SBI)

Terletak satu kompleks dengan Stasiun Pasarturi, tepatnya di sebelah barat daya stasiun. Selain itu, terdapat dipo kereta yang letaknya juga satu kompleks dengan stasiun, di mana dipo kereta ini menyimpan rangkaian kereta api Argo Bromo Anggrek Go Green, Kertajaya, KRD Surabaya-Bojonegoro, dan Komuter Surabaya-Lamongan.

 Dipo Kereta Malang (ML)

Berada satu kompleks dengan Stasiun Malang. Dipo kereta ini menyimpan rangkaian kereta api yang stasiun terminusnya adalah stasiun Malang, yaitu Gajayana, Majapahit, Jayabaya, Matarmaja, Penataran, dan Penataran Ekspres

 Subdipo Kereta Blitar (BL)

Subdipo ini terletak di sebelah selatan Stasiun Blitar. Subdipo ini hanya melayani perawatan rangkaian Kereta api Penataran dan Kereta api Rapih Dhoho. Saat ini terdapat bangunan dipo baru yang telah menggantikan dipo yang dibangun saat jaman Belanda.

DiReg 2
  

Dipo Lokomotif Padang

Sebagaimana Daop atau Divre pada umumnya, pastinya memiliki dipo lokomotif ataupun sub-dipo. Dipo lokomotif Padang belum memiliki lokomotif CC, namun dipo ini memiliki lokomotif yang dapat dioperasikan di rel bergerigi dan satu-satunya divre yang mengoperasikan lok ini, yaitu BB204. Lokomotif yang ada di dipo ini contohnya BB303, BB306,& BB204

 DiReg 3

Dipo Lokomotif Kertapati (KPT)

Di dipo lokomotif inilah terdapat lokomotif CC201 hidung miring,dengan eksterior seperti CC203. Di sini banyak terdapat lokomotif-lokomotif merah dan seluruh lokomotif CC204 generasi kedua untuk dinasan KA Batubara Kertapati, KA Batubara Kontener SCT, KA Pulp PT TEL, serta KA penumpang. Di sini pula terdapat armada KRD dan Railbus, serta memiliki KAIS (Kereta Api Inspeksi). Namun, dipo ini tidak memiliki turn table.

Dipo Lokomotif Tanjung Karang (TNK)

Dipo lokomotif ini terletak di ibukota Lampung, yaitu Bandar Lampung. Dipo ini merupakan dipo lokomotif terbesar di pulau Sumatra. Dipo ini merupakan masih satu-satunya dipo yang memiliki lokomotif CC202 dan CC205 untuk melayani dinasan KA batubara atau yang dikenal dengan istilah KA Babaranjang. Fasilitas di dipo ini pun sangat memadai, dipo ini memiliki turntable dan baloon loop untuk memutar lokomotif. Dipo ini juga memiliki kereta derek (crane) yang bernama "Gajah Lampung."


 Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar